WAKTU BERSAMA MEREKA


 "Ma.. ayoklah kita pergi berenang."

Seperti itulah permintaan anakku minggu lalu. Namun kondisi hatiku sedang tidak baik  maka aku  menolak untuk pergi. Aku sedang tidak ingin pergi kemana-mana. Aku sedang merasa tidak nyaman. Jadi aku menolak untuk pergi. Kebetulan salah satu dari mereka sedang sakit. Hal itu menjadi alasan yang kuat buatku menolak. 

"Ma.. Kalau begitu kita ke tempat abang Eben saja". 

Mereka kembali memintaku, namun tetap aku tolak. Saat mereka memohon terus akhirnya aku jawab

"Ya sudah terserah kalian"

Namun sepertinya anak-anakku menafsirkan perkataan ku salah. Dengan kesal mereka pergi bermain. Aku menunggu  mereka untuk bersiap-siap namun tidak ada hasil. Akupun memanggil dan bertanya jadi atau tidak. 

"Mama ga mau, mama bilang kami saja yang pergi"

"Siapa bilang mama ga mau, mama kan bilang terserah kalian saja"

Merekapun kembali pergi dengan wajah cemberut. Satu sisi aku kesal, satu sisi aku sendih, satu sisi lagi aku terharu. Sepertinya mereka tidak ingin pergi tanpa aku. 

Tadi sepulang gereja mereka kembali membuat permintaan untuk pergi jalan. Awalnya mereka tetap meminta berenang. Namun karena kali ini masih ada juga salah satu dari mereka yang sakit akhirnya kamipun membuat rencana perjalan yang lain.

Ia. Akhirnya kamipun pergi dengan istilah anak-anak "jalan-jalan". Menikmati liburan hari minggu, mereka terlihat sangat ceria. Menikmati permainan, dan juga makan di tempat yang berbeda. Setelah jalan-jalan kamipun berlanjut mengunjungi keluarga yang sudah lama tidak dikunjungi. Sekali jalan 2 3 pulau terlampuai. 

Aku menyadari anak-anak sudah terlalu lama tidak menikmati waktu liburan seperti ini. Padahal dahulu mungkin kegiatan seperti ini hampir setiap minggu kami lakukan. Aku sadar bahwa banyal hal yang telah terlewatkan olehku dalam membahagiakan anak. Namun semua di luar batas kemampuanku. Hatiku tidak mampu untuk menikmati banyak hal. Dan akhirnya anakkulah yang menjadi korban. Ah semoga semua bisa baik kembali. Aku rindu akan masa-masa itu. Aku rindu dan aku rindu. 

Komentar